coba 4d

2024-04-30


Penelitian ini dilakukan uji. kelayakan terhadap aspek materi dan media pembelajaran lembar kerja peserta didik. (LKPD) yang telah dikembangkan. Dalam penelitian pengembangan ini peneliti menggunakan model 4D (four-D) dalam mengembangkan lembar kerja peserta didik (LKPD) yang dikembangkan oleh.

penelitian dan pengembangan 4D (four-D). Model penelitian dan pengembangan 4D terdisi atas 4 tahap utama, yaitu define, design, develop, dan disseminate.3 Sedangkan Menurut Triyanto, model pengembangan 4D dapat diadaptasikan menjadi 4P yaitu: pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran.

Penelitian 4D memiliki empat langkah yang menjadi garis besar, yaitu: define, design, development, disseminate. Define merupakan sebuah langkah yang secara garis besar adalah pengumpulan latar belakang masalah. Design merupakan langkah perancangan produk yang akan dibuat dan akan menghasilkan produk awal.

Pengertian. Model 4D merupakan salah satu metode penelitian dan pengembangan. Model 4D digunakan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran. Model 4D dikembangkan oleh S. Thiagarajan, Dorothy S. Semmel, dan Melvyn I. Semmel pada tahun 1974. Sesuai namanya, model 4D terdiri dari 4 tahapan utama yakni Define (Pendefinisian), Design (Perancangan), ...

Model 4D dalam penelitian pendidikan ialah peneliti mampu menganalisis kebutuhan belajar peserta didik dan kemudian langsung memutuskan pemilihan format desain perangkat pembelajaran yang sudah sesuai dengan kebutuhan peserta didik (Prasmala & Tanggu, 2020, hlm. 93).

Model pengembangan 4D terdiri atas 4 tahap utama yaitu: Define (Pendefinisian), Design (Perancangan), Develop (Pengembangan) dan Disseminate (Penyebaran). Fase pendefinisian (research and information collection) meliputi studi literatur dan analisis kebutuhan.

Model pengembangan media pembelajaran 4D ini sudah mulai mereka kembangkan sejak awal tahun 1970-an. Sebenarnya model ini merupakan pengembangan dari langkah-langkah umum yang sudah biasa dilakukan oleh para pengembang di eranya, yaitu analisis, desain, dan evaluasi.

Menurut Trianto (2007) model 4D terdiri dari empat tahap yaitu: (1) Define (pendefinisian); (2) Design (perancangan); Develop (pengembangan); dan (4) Disseminate (penyebaran). Adapun skema dari pengembangan dengan model 4D pada penelitian ini diperlihatkan pada Gambar 3.1. DEFINE (Pendefinisian) DESIGN (Perancangan) Development (Pengembangan)

Sesuai namanya, model Four-D terdiri dari 4 tahapan utama yakni Define (Pendefinisian), Design (Perancangan), Develop (Pengembangan), dan Disseminate (Penyebaran). 3.2. Prosedur Penelitian Pengembangan. Berikut tahapan pengembangan model Four-D menurut Thiagarajan, dkk: 3.2.1.

baik yaitu 90%; uji coba perorangan berada pada kualifikasi sangat baik yaitu 93,07%; uji coba kelompok kecil berada pada kualifikasi sangat baik yaitu 92,64% dan uji coba lapangan berada pada kualifikasi sangat baik yaitu 97,65%.

Peta Situs